Unit Reaksi Cepat Lintas Laut   

Latar Belakang Masalah : Penanganan kasus kegawatdaruratan pra hospital merupakan salah satu faktor yang dapat memberikan dampak terhadap kualitas pelayanan kesehatan. Kematian pasien pra hospital yang tinggi, keterbatasan jumlah petugas kesehatan, pengetahuan dan keterampilan dalam penanganan kegawatdaruratan, keterbatasan sarana dan prasarana, koordinasi lintas sektor yang belum optimal, belum adanya regulasi penanganan pasien pra hospital, serta letak geografis yang sulit menjadi faktor pencetus terbentuknya suatu program pengembangan inovasi penanganan pasien kegawatdaruratan pra hospital. Metode : suatu program inovasi dengan menggunakan pendekatan problem solving yang dimulai dari identifikasi masalah, analisis masalah dengan diagram fishbone, penyusunan Plan Of Action (POA), implementasi dengan Plan, Do, Check, Action (PDCA), evaluasi serta analisis gab dengan literature review. Studi ini bertujuan untuk mendeskripsikan suatu program inovasi dalam optimalisasi Sistem Penaggulangan Gawat Darurat Terpadu Pra Hospital. Program inovasi ditujukan tidak hanya untuk petugas kesehatan terkait tetapi juga pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaannya. Hasil identifikasi masalah didapatkan perlu peningkatan penanganan kasus kegawatdaruratan pra hospital dengan sasaran masyarakat Pulau Penyengat dan Kampung Bugis serta wilayah perairan di sekitarnya. Program inovasi yang dikembangkan yaitu Unit Reaksi Cepat Lintas Laut sebagai sistem penanganan gawat darurat terpadu pra hospital di Rumah Sakit TNI Angkatan Laut Dr. Midiyato Suratani. Hasil : tersusunnya regulasi tentang penanganan kasus kegawatdaruratan, peningkatan pengetahuan dan keterampilan petugas kesehatan, terbentuknya Unit Reaksi Cepat Lintas Laut, adanya perjanjian kerjasama dengan daerah setempat, masyarakat merasa puas, peningkatan sarana dan prasarana, peningkatan koordinasi antar sektor yang terkait serta adanya dukungan dari pemangku kepentingan. Kesimpulan : Unit Reaksi Cepat Lintas Laut bermanfaat dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Rekomendasi: Program ini dapat menjadi dasar dalam potensi pengembangan optimalisasi penanganan kasus kegawatdaruratan pra hospital.

Inovator Team: Perorangan / kelompok / Institusi / Perusahaan / Organisasi

• dr. widya wirawan, sp.pd., m.h., finasim – ketua
• mohamad shofa, a.md., s.i.kom., m.si – penanggung jawab
• drg. ossy wijaya iriandoko, m.kes – sekretaris
• sujarwo hermawan, s.k.m., m.m., chra – anggota
• eva, s.kep., ns., m.kep – anggota